Pusat Jasa Kearsipan menerima Kunjungan dari Mahasiswa Program Studi Kearsipan Digital Universitas Padjajaran (UNPAD)

sebanyak 33 mahasiswa dan tiga dosen pendamping diterima langsung oleh Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB
sebanyak 33 mahasiswa dan tiga dosen pendamping diterima langsung oleh Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB
sebanyak 33 mahasiswa dan tiga dosen pendamping diterima langsung oleh Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB
sebanyak 33 mahasiswa dan tiga dosen pendamping diterima langsung oleh Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB

Jakarta- 28/11/2023, Pusat Jasa Kearsipan menerima kunjungan mahasiswa Program Studi Kearsipan Digital dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Padjajaran (UNPAD). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka pendalaman materi dan praktikum pada mata kuliah “Kewirausahaan Jasa Kearsipan”.

Pada kesempatan ini sebanyak 33 mahasiswa dan tiga dosen pendamping diterima langsung oleh Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB di Ruang Pertemuan Lantai 6 Gedung Pusat Jasa Kearsipan di jalan Warung Buncit Raya, Jakarta Selatan.

Acara yang berlangsung dari pukul 09:30-12:00 ini berjalan dengan lancar. Para mahasiswa menyimak dengan serius pemaparan dari Ketua Tim Penyimpanan dan Perawatan Arsip Wijiyanto, S.Sos, M. Si dan Ketua Tim Kemitraan dan Jasa Teknis Kearsipan Imam T. Gumilar, SIP, MAB. Bapak Wijiyanto memaparkan tentang cara-cara perawatan arsip mulai dari laminasi sampai dengan digitalisasi arsip. Sedangkan Bapak Imam, memberikan paparan berkaitan dengan potensi dari Layanan Jasa Kearsipan dan prosedur-prosedur yang harus dilakukan dalam proses membangun kerjasama dengan pihak pengguna jasa (user).

Setelah pemaparan tersebut kemudian berlangsung sesi tanya jawab. Acara ini berlangsung interaktif dengan banyak mahasiswa yang bertanya mengenai perawatan arsip dan juga proses membangun kerjasama. Acara ini dipandu langsung oleh Bapak Imam selaku pemateri dan pembuka acara.

Kemudian setelah acara ini selesai, para mahasiswa dan dosen pendamping diajak untuk melihat ruangan pameran Studi Arsip Anti Korupsi milik Direktorat Pelayanan dan Pemanfaatan yang berada di lantai tiga. Ruang pameran ini menampilkan sejarah dari praktik korupsi yang berlangsung dari masa kolonial hingga sekarang.

Dosen pendamping dan mahasiswa berterimakasih dan mengaku senang karena disambut dengan hangat kedatangan mereka di Pusat Jasa Kearsipan.

“Sebelumnya kami diberikan pemaparan yang cukup jelas tentang perawatan arsip dan juga prosedur layanan Jasa Kearsipan, setelah itu diberi kesempatan untuk melihat ruang pameran arsip anti korupsi”, tutur Wanda selaku perwakilan dari Mahasiswa.

Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Pusat Jasa Kearsipan sangat terbuka untuk sharing terkait dengan Layanan Jasa Kearsipan. Sebagaiamana diketahui, Pusat Jasa Kearsipan mempunyai lima layanan utama yaitu Jasa Penataan Arsip, Jasa Pembuatan Pedoman Kearsipan, Jasa Pembuatan Sistem Aplikasi Kearsipan, Jasa Pemeliharaan dan Perawatan Arsip, dan Jasa Penyimpanan Arsip Inaktif. (HM)

Share this Post: